Sudah Tau!! Bandar Udara Internasional Komodo, Merupakan Bandara Labuan Bajo

Kota Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, menjadi tempat berdirinya Bandara Komodo.  Untuk mencapai bandara ini, Anda harus mencapai Pulau Flores terlebih dahulu. Hitungan keberangkatan harian di Bandara Komodo (LBJ) adalah sekitar 6. Karena jaraknya 65 kilometer ke bandara terdekat, Bandara Komodo (LBJ).
Bandara yang beroperasi sejak 2015 ini mengalami modifikasi terminal dan landasan pacu sejak pertama kali dibuka Bandara Labuan Bajo ini.

Per Juli 2020, Bandara Komodo akan beroperasi sebagai hub internasional. Namun, penerbangan langsung internasional ke Bandara Komodo hingga saat ini belum dilaksanakan. Diharapkan kedepannya penerbangan internasional dilakukan di bandara ini.

Direktur Bandara Bandara Komodo melaporkan bahwa Boeing 737 yang terisi penuh sekarang dapat mendarat di bandara (Kemenhub).
Pasalnya, panjang landasan pacu di Bandara Komodo kini mencapai 2.650 meter. Sehingga diharapkan bisa mendaratkan pesawat berbadan besar.

Selain itu, Boeing 737 dengan kapasitas maksimum dapat lepas landas dari Bandara Komodo, memungkinkan penerbangan langsung ke berbagai rute internasional.
Bandara Komodo kini bisa menampung pesawat berbadan sempit karena landasan pacu yang diperpanjang.

Jadi, apa yang terbaru di terminal ini?

Landasan pacu Bandara Labuan Bajo awalnya memiliki panjang 2.450 meter dan lebar 45 meter, namun setelah lebih dari dua tahun pemeliharaan, diperpanjang menjadikannya semakin luas saat ini dengan panjang 2.650 meter dan lebar 90 meter.

Menurut Menhub, Bandara Komodo telah mempercantik bangunan terminal seluas 1.500 meter persegi selain merenovasi landasan pacu.

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengklaim dalam situsnya bahwa terminal tersebut mampu menangani 1,1 juta pengunjung setiap tahunnya. Rumah adat Wae Rebo dan garis besar komodo juga dimasukkan ke dalam desain bangunan.

Selain itu, motif songket mata ayam dimaksudkan untuk menyampaikan kearifan tradisional atau lokal sekaligus bernuansa modern, seperti dilansir dari laman Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Bandara yang saat ini menempati area seluas 114,1 hektare itu sedang diperluas agar bisa menjadi pintu gerbang kawasan yang akan menjadi salah satu dari 10 destinasi wisata baru itu.

Nah, udah tau kan guys, tentang Bandara Labuan Bajo ini, jadi ketika liburan disana jangan bingung lagi ya!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *